Jakarta -Menjelang tengah malam
pada Selasa, 22 Maret 2016, armada taksi konvensional menjadi barang langka di
Bandara Soekarno-Hatta. Hal itu terkait dengan demo sopir taksi yang
berlangsung pada siang hari kemarin.
Namun menjelang subuh pada Rabu,
23 Maret 2016, armada taksi seperti Blue Bird sudah mulai kembali beroperasi.
Tampak ketika detikcom menyambangi bandara sekitar pukul 04.00 WIB, sejumlah
taksi telah terparkir di taxi stand siap menunggu penumpang yang hendak
menggunakan jasanya.
Ada sekitar 5 taksi Blue Bird
yang terparkir saat detikcom tiba di Terminal 2, Bandara Soekarno-Hatta.
Terlihat pula sejumlah taksi yang berseliweran di sekitar bandara
Hal ini berbeda sekitar pukul
23.00 WIB pada Selasa malam. Para penumpang pun saat itu akhirnya memilih
menggunakan moda transportasi lain seperti taksi online Uber hingga GrabCar.
Tak hanya mulai beroperasi,
khusus armada Blue Bird bahkan tidak memungut biaya untuk layanan taksi wilayah
DKI Jakarta selama 24 jam. Hal ini dilakukan guna memberi kepuasan kepada para
pelanggannya.
Saat detikcom menjajal Blue Bird
dari wilayah Warung Buncit menuju ke Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 03.00
WIB, pengemudi Blue Bird mengatakan bahwa hari ini layanan taksi itu gratis
selama 24 jam.
Meski ia tetap menyalakan
argonya, namun penumpang dipastikan tidak perlu membayar sepeser pun.
Dijelaskannya, argo dinyalakan untuk keperluan data bagi pool.
Penumpang hanya dibebankan biaya
tol selama perjalanan. Menurut sang pengemudi, layanan gratis ini diberikan
sebagai kompensasi kepada seluruh penumpang Blue Bird yang 'terlantar' saat
aksi unjuk rasa taksi berlangsung pada Selasa (22/3).
(dhn/dhn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar